Keberadaan software desain grafis menjadi kebutuhan utama bagi siapa saja. Pelajar, mahasiswa dan juga pemilik usaha sangat membutuhkan perangkat lunak untuk mendesain apa saja.
Kenali Software Desain Grafis yang Dapat Memudahkan Anda
Kebutuhan untuk mendesain ini tidak lagi didominasi oleh para grafik desainer. Banyak orang membutuhkan desain grafis yang cepat dan mudah. Teknologi internet kini telah mempermudah penggunanya dimana ketersediaan software desain grafis sangat banyak.
Bahkan, mereka yang sebelumnya belum pernah mendesain pun dapat melakukannya dengan mudah. Banyak platform yang menawarkan kemudahan mendesain, dengan menyediakan template sekaligus gambar dan berbagai komponen untuk desain. Beberapa platform gratis tersebut adalah:
1. Photo Director
Sejauh ini, software Photo Director menjadi yang terfavorit di antara pengguna, baik pemula maupun mereka yang sudah profesional. Photo Editor menyediakan stok foto bebas royalti yang bebas digunakan penggunanya. Yang menarik adalah desainer dapat melakukan perubahan warna sekaligus penyesuaian tonal dengan adjustment layers yang super canggih.
Pastinya, Photo Editor juga sudah dilengkapi teknologi AI supaya proses pengeditan berjalan cepat. Editan rumit pun dapat lebih mudah diselesaikan dengan sekali klik. Intinya, software yang satu ini sangatlah mudah dioperasikan, terlebih dalam hal editan lanjutan seperti masking, layering, dan sebagainya.
Bagi para profesional, mereka lebih puas menggunakan fitur Premium berbayar. Tentu saja karena mereka memang membutuhkan sentuhan profesional untuk desain mereka. Fitur premium pun tidak mahal karena pengguna hanya perlu membayar kurang lebih $3 per bulannya.
2. Canva
Tidak dapat dipungkiri bahwa software yang satu ini menjadi pilihan terfavorit pengguna dari seluruh dunia. Namanya pun muncul di laman pertama mesin pencari saat pengguna mencari kata kunci software desain grafis. Fitur utama yang paling disuka para pengguna adalah menghapus background dengan cepat dan mudah.
Pengguna juga memanfaatkan Canva untuk mengedit video, terlebih para pengguna TikTok. Selain itu, Canva juga menghadirkan fitur pengubahan rasio aspek desain tanpa ribet, sehingga pengguna dapat menyesuaikan dengan platform berbeda. Kemudahan Canva menjadikannya sebagai platform desain gratis yang disukai pemula.
Bayangkan saja, Canva menawarkan lebih dari satu juta pilihan gambar yang bebas royalty. Bahkan, pengguna dapat memanfaatkan ratusan ribu template profesional. Semuanya dapat diakses tanpa biaya.
Canva juga menghadirkan tutorial serta berbagai contoh pembuatan desain apapun. Kemudahan ini memang menjadi daya tarik Canva. Pengguna dapat menyimpan desain di cloud tanpa biaya dimana mereka pun masih bisa memanfaatkan fitur Canva, baik online maupun offline.
Namun, pengguna profesional memilih fitur Pro yang menawarkan akses ke lebih dari 100 juta gambar animasi dan grafik. Pilihan template juga tentunya jauh lebih beragam dan memenuhi standar grafik desainer profesional.
3. Google Sketchup
Google pun tak mau kalah dengan menghadirkan software desain grafis yang diperuntukkan bagi mereka yang ingin mendesain gambar tiga dimensi. Pengguna dapat memanfaatkannya untuk menggambar desain rumah, gedung pencakar langit dan sebagainya.
Keunggulan aplikasi ini adalah akses Google Earth untuk pengguna. Mereka dapat memposisikan desain gedung dengan lebih mudah. Google Sketchup juga menawarkan kemudahan desain dengan teknologi terkini.
4. Mega Creator
Mega Creator menawarkan fitur mudah untuk para pemula melalui teknologi AI. Stok foto yang berlimbah serta kemudahan mengganti latar belakang juga menjadi alasan utama mengapa aplikasi ini sangat diminati. Bahkan, pengguna dapat langsung mengunggah hasil desain ke berbagai platform media sosial ternama.
Bagi non desainer, Mega Creator merupakan perangkat lunak desain grafis gratis terbaik. Tersedia jutaan elemen desain yang terdiri dari latar belakang, foto, ikon serta ilustrasi dan teks. Semuanya dapat dijalankan dengan drag-and-drop.
Namun, tentu saja pengguna profesional juga dapat memanfaatkannya. Mereka memilih fitur berbayar untuk dapat mengunggah desain yang spektakuler. Sejauh ini, Mega Creator memang masih direkomendasikan sebagai software terbaik untuk desain grafis.
5. Adobe Photoshop
Bisa jadi, platform ini adalah yang terpopuler karena keberadaannya selama beberapa dekade. Adobe Photoshop masih menjadi software yang paling banyak digunakan. Terlebih, software ini biasanya juga sudah terinstal di PC atau laptop saat pengguna baru membeli perangkat tersebut. Namun, Adobe Photoshop lebih berfokus penyuntingan foto atau gambar yang hendak dipublikasikan.
Fitur yang paling banyak digunakan adalah lasso tool, alat crop, penghapus dan sebagainya. Kepopuleran Adobe Photoshop belum tertandingi. Desainer brosur atau papan reklame pun masih memanfaatkan software ini.
Pengguna awal mungkin merasa bingung saat pertama kali mengaksesnya. Memang, cara menggunakannya lebih rumit dibandingkan dengan software desain online. Tetapi, Adobe Photoshop memiliki fitur tepat untuk desainer handal.
Ragam pilihan software desain grafis tersebut diatas dapat menjadi pilihan utama para pemula. Dengan demikian, mereka dapat dengan mudah mendesain gambar atau hasil karya lainnya. Pengusaha pemula sangat diuntungkan dengan software gratis yang menawarkan fitur-fitur bersahabat tersebut.